MUNTAKHAB AHADITH: BAH. 1 – KALIMAH TOYYIBAH / KEJAYAAN ADA DALAM KETAATAN – Hadith 195

Maksudnya:
(195) Daripada Abu Hurairah رضي الله عنه berkata, Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda,
“Apabila harta rampasan perang milik umum dikuasai oleh segelintir orang,
harta amanah dijadikan harta rampasan,
zakat dianggap sebagai hutang (denda),
ilmu pengetahuan dipelajari bukan untuk kepentingan agama (tetapi hanya untuk keperluan dunia),
laki-laki mentaati isterinya dan menderhakai ibunya,
seseorang bersikap akrab (ramah) terhadap kawannya, tetapi bersikap jauh (acuh tidak acuh) terhadap bapanya,
suara-suara meninggi di masjid-masjid,
orang fasik menjadi pemimpin kabilahnya (kaumnya), orang yang paling hina (bersifat keji) menjadi pemimpin kaumnya (bangsanya),
seseorang dihormati karena takut akan kejahatannya,
munculnya para penyanyi wanita dan alat-alat muzik,
minuman-minuman keras mulai diminum (sebagai kebiasaan),
dan generasi umat sekarang mulai melaknat generasi umat terdahulu.
Kalau sudah demikian, maka bersiaplah-siaplah kerana
angin merah (yang ganas), gempa bumi, pembenaman manusia ke dalam tanah, perubahan bentuk muka (kepada bentuk yang buruk), hujan batu dari langit, dan tanda-tanda lainnya yang akan datang secara berurutan
seperti ikatan dawai yang bersusun manik-manik (biji tasbih) yang terputus talinya, maka berjatuhanlah ia secara berurutan.”
(Hr. Tirmidzi, katanya, Hadits ini ‘gharib’, bab Tanda-tanda datangnya bencana perubahan bentuk wajah dan pembenaman, Hadits nombor 2211)